Satbrimob Polda Banten Bersama YBKN Sosialisasi Penyakit Kanker dan Tumor

    Satbrimob Polda Banten Bersama YBKN Sosialisasi Penyakit Kanker dan Tumor

    Serang -  Satuan Brimob Polda Banten bersama Yayasan Binaan Kanker Nusantara (YBKN) melaksanakan kegiatan sosialisasi penyakit kanker dan tumor kepada Bhayangkari dan personil Satbrimob Polda Banten bertempat di Joglo Satbrimob Polda Banten Selasa (11/06/2024) sekira pukul 08.00 WIB

    Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memberikan pemahaman, pendidikan serta sosialisasi kepada Bhayangkari dan personil Saatbrimob Polda Banten untuk pencegahan penyakit kanker dan tumor.

    Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Dansat Brimob Polda Banten KBP Imam Suhadi, S.I.K., Danyon B Pelopor Satbrimob Polda banten Kompol M.Arifin, S.Sos., dan PS.Kasikesjas IPTU Ayi Sutrisna., Tim Yayasan Binaan Kanker Nusantara, perwakilan Bhayangkari, dan Perwakilan personil Satbrimob Polda Banten.

    Dalam sambutannya Dansat Brimob Polda Banten KBP Imam Suhadi, S.I.K, mengatakan bahwa kegiatan tersebut tentunya sangat banyak manfaatnya untuk seluruh jajaran Polri agar bisa membiasakan diri untuk hidup sehat sehingga dijauhkan dari penyakit ini.

    “Pola hidup juga menentukan hidup kita untuk terhindar dari penyakit kanker. Mari kita belajar dari orang orang yang sudah kena penyakit ini supaya bisa terhindar dari penyakit kanker ini. Terimaksih kepada Tim Yayasan Binaan Kanker Nusantara yang sudah hadir di Satbrimob Polda Banten. Semoga giat ini dapat berjalan dengan lancar serta bermanfaat bagi kita semua, ” ujarnya.

    Selanjutnya tim dari Yayasan Binaan Kanker Nusantara menyampaikan bahwa kehadiran mereka ke Satbrimob Polda Banten untuk memberikan sosialisasi tentang kanker, baik itu bahayanya kanker prostat serta kanker payudara, kemudian bagaimana cara pencegahannya.

    “Kanker payudara merupakan suatu jenis tumor ganas yang berkembang pada sel-sel payudara. Kanker ini dapat tumbuh jika terjadi pertumbuhan yang abnormal dari sel sel pada payudara. Sel sel tersebut membelah diri lebih cepat dari sel normal dan berakumulasi, yang kemudian membentuk benjolan atau massa. Pada stadium yang lebih parah, sel-sel abnormal ini dapat menyebar melalui kelenjar getah bening dan ke organ tubuh lainnya. ” ujar fasilitator YBKN

    “Harus diketahui, jangan mencolok nasi di magic com selama 1 x 24 jam dan nasi yang sudah berubah menjadi kuning tidak boleh lagi dikonsumsi. Saat ini kanker prostat adalah pembunuh pria nomor satu di dunia. Yang rentan terkena prostat adalah pria yang berprofesi seperti supir, kerja di perkantoran karena banyak duduk. Peminum alkohol dan suami yang sering menahan hasratnya untuk berhubungan intim dengan istrinya, ” paparnya.

    Kemudian, Kanker serviks adalah pembunuh nomor satu bagi wanita saat ini. Wanita yang berisiko tinggi terkena kanker serviks pada umumnya wanita yang bergonta ganti pasangan, wanita yang terlalu cepat menikah, wanita yang tidak menjaga kebersihan kemaluannya, wanita yang tidak melahirkan, wanita yang menggunakan alat kontrasepsi lebih dari 5 tahun dan wanita yang bekerja hingga malam hari.

    Dalam Akhir Acara Imam Mengucapkan Banyak Berterima Kasih Kepada Tim Yayasan Binaan Kanker Nusantara Yang Telah Datang ke Satbrimob Polda Banten dan Sudah Berbagi Ilmu Serta Pengetahuan Kepada Personil Serta Bhayangkari Satbrimob Polda Banten.

    brimob banten satbrimob polda banten korbrimob polri
    Ayu Amalia

    Ayu Amalia

    Artikel Sebelumnya

    Tingkatkan Citra Positif Polri, Kabid Humas...

    Artikel Berikutnya

    Dansat Brimob Polda Banten Dampingi Kapolda...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Berikut Pentingnya Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Dalam Mendorong Investasi di Banten
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Polsek Pondok Gede Hadir di Peringatan Maulid Nabi, Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024 di Pondok Gede

    Ikuti Kami